BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Menurut Hudak & Gallo (1996) stroke adalah defisit neurologi yang mempunyai awitan mendadak dan berlangsung 24 jam sebagai akibat dari Cerebro Vascular Accident (CVA).
Sedangkan Price Sylvia A & Wilson Lorraine M (1995) mengemukakan bahwa stroke merupakan gangguan neurologik fokal yang dapat timbul secara sekunder dari suatu proses patologi pada pembuluh darah serebral, misalnya trombosis, embolus, ruptura dinding pembuluh atau penyakit vaskular dasar, misalnya aterosklerosis, arteritis, trauma, aneurisme, dan kelainan perkembangan.
Menurut Price SA & Wilson LM (1995) di Amerika Serikat setiap tahunnya terdapat sekitar 200.000 kasus kematian yang disebabkan oleh stroke. Stroke juga merupakan penyebab kematian ketiga tersering di negara ini. Sekitar setengah juta orang Amerika setiap tahunnya mengalami gangguan pembuluh darah otak akut. Diperkirakan sekitar 2 juta orang di Amerika Serikat menderita gangguan neurologis akibat stroke. Sekitar 50 % dari orang dewasa yang dirawat di rumah sakit saraf disebabkan oleh penyakit pembuluh darah. Sedangkan di Indonesia stroke adalah salah satu penyebab kematian dan kecacatan neurologis utama di Indonesia.
Penyakit stroke merupakan salah satu penyakit yang apabila tidak dilakukan penanganan secra tepat dan tepat akan dapat memberikan gejala sisa berupa kecacatan fisik maupum gangguan lainnya.
Berdasarkan data dari Rekam Medik Rumah Sakit Umum Karawang pada tahun 2003 dari bulan Januari sampai dengan bulan November 2003 angka kejadian stroke adalah 38,4 % yaitu berjumlah 251 orang dari 653 orang klien yang dirawat dengan kasus neurologis secara keseluruhan. Angka kematian yang disebabkan oleh penyakit stroke adalah sekitar 54,05 % yaitu 60 orang dari 111 orang klien yang meninggal dunia karena kasus gangguan persarafan secara keseluruhan.
Berdasarkan uraian di atas maka penulis merasa tertarik untuk mengambil karya tulis ilmiah dengan judul “Asuhan Keperawatan pada Tn K Dengan Stroke Di Ruang Teluk Jambe Rumah Sakit Umum Karawang.”
B. Tujuan
1. Tujuan Umum
Penulis mampu melakukan asuhan keperawatan pada klien Tn. K dengan stroke secara langsung dan komprehensif meliputi aspek bio, psiko, sosiual, dan spiritual dengan pendekatan proses keperawatan.
2. Tujuan Khusus
Setelah melaksanakan interaksi dengan klien diharapkan penulis mampu:
a. Melakukan pengkajian pada klien klien Tn. K dengan stroke
b. Merumuskan diagnosa keperawatan pada klien Tn. K dengan stroke
c. Menyusun rencana asuhan keperawatan pada klien Tn. K dengan stroke
d. Melakukan tindakan keperawatan pada klien Tn. K dengan stroke
e. Mahasiswa mampu membuat evaluasi klien Tn. K dengan stroke
C. Metode Telaahan
Dalam penyusunan karya tulis ilmiah ini penulis menggunakan metode deskriptif yang berbentuk studi kasus dengan teknik pengumpulan data:, wawancara, observasi, pemeriksaan fisik, studi literatur, dan studi dokumentasi
D. Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan karya tulis ilmiah ini terdiri dari:
BAB I Pendahuluan, meliputi latar belakang, tujuan, metode telaahan, dan sistematika penulisan.
BAB II Tinjauan teoritis meliputi konsep dasar stroke dan asuhan keperawatan secara teoritis pada klien dengan stroke.
BAB III Tinjauan kasus dan pembahasan. Tinjuan kasus meliputi pengkajian, perencanaan, pelaksanaan, evaluasi. Pembahasan yang membahas mengenai kesenjangan antara teori dan penerapan asuahan keperawatan pada klien dengan stroke meliputi pengkajian, perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi, serta faktor-faktor pendukung dan penghambat yang ada selama penulis melakukan asuhan keperawatan, serta penyelesaiannya.
BAB IV: Penutup meliputi kesimpulan dan saran.
0 komentar